Senin 17 Nov 2025 10:15 WIB

Kontroversi Gus Elham

Menurut KPPPA, perbuatan Gus Elham dikategorikan sebagai child grooming.

Gus Elham
Foto: Instagram/@ellhamyahya
Gus Elham

Oleh PROF BAGONG SUYANTO; Guru Besar dan Dosen Sosiologi Anak FISIP Universitas Airlangga

REPUBLIKA.CO.ID,Gus Elham Yahya sapaan populer dai muda bernama Muhammad Ilham Yahya Al-Maliki kini sedang menjadi sorotan banyak pihak. Video dan foto Gus Elham bermunculan di media sosial tarkait kebiasaannya mencium anak perempuan di tengah kegiatan dakwahnya menyebarkan ajaran agama.

Baca Juga

Pendakwah muda asal Kediri, Jawa Timur, itu menjadi sorotan publik, dan bahkan berujung pada kecaman dari berbagai pihak, lantaran perbuatannya dinilai sudah masuk kategori pelanggaran asas kepatutan.

Bisa dibayangkan, siapa yang tak resah menyaksikan seorang dai muda berjenis kelamin laki-laki dengan bebas mencium anak perempuan di sejumlah kegiatan pengajian. Anak perempuan yang dicium bukanlah anaknya dan bukan pula istrinya.

Anak-anak perempuan yang dicium Gus Elham bukan dalam garis mahramnya, sehingga apa yang dilakukan Gus Elham menyulut beragam reaksi. Intinya, banyak pihak menilai kelakuan Gus Elham tidak pantas dan bahkan termasuk tindakan pelanggaran hak anak.

Relasi kuasa

Sebagai seorang dai muda, Gus Elham sebetulnya adalah sosok yang populer. Tidak sedikit ibu-ibu muda yang menjadi penggemarnya. Di berbagai acara pengajian yang digelar, Gus Elham sering dikerubuti ibu-ibu sekadar untuk berkesempatan salaman dan mencium tangannya. Ibu-ibu muda itu juga kerap meminta tuah kepada Gus Elham karena ia dipercaya sebagai sosok yang kharismatik dengan gaya dakwah yang ringan, kekinian, dan mudah dicerna.

Lahir pada 8 Juli 2001, putra dari KH Luqman Arifin Dhofir ini dikenal aktif di dunia pesantren dan media sosial. Sebagai seorang dai kontemporer, gaya dakwah Gus Elham banyak memikat para penggemarnya. Tidak heran jika setiap ada pengajian yang dihadiri Gus Elham, umat yang hadir jumlahnya ribuan orang.

Mereka rindu dan senang dengan gaya dakwah Gus Elham yang sederhana, terkadang kocak, dan menyenangkan. Melalui berbagai konten yang ia unggah di media sosial, Gus Elham berhasil menarik perhatian banyak pengikut dengan penyampaian dakwah yang sesuai dengan perkembangan masyarakat postmodern.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Republika Online (@republikaonline)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement