REPUBLIKA.CO.ID, Oleh Abdullah Sammy
Sejumlah pesepak bola memiliki latar belakang sebagai seorang pengungsi dibeberapa negara Eropa. Sebuah foto yang memperlihatkan balita pengungsi asal Suriah bernama Aylan Kurdi mengentak seisi dunia. Bocah tiga tahun yang bersama ibu, ayah, dan kakaknya menumpang perahu untuk lari dari konflik bersenjata di Suriah itu, tergeletak tak berdaya.
Dia sampai ke pesisir pantai Turki dengan kondisi tak bernyawa. Seorang fotografer Turki, Nilufer Demir mengabadikan momen menyedihkan itu dengan kameranya. Dari foto yang diambil Demir, tampak jasad Aylan berbalut kaus merah dan celana pendek hitam dengan kondisi tergeletak menghadap pasir pantai serta tersapu arus ombak.
Foto ini kemudian muncul di sejumlah surat kabar seluruh dunia. Foto tersebut menarik simpati dan kemarahan umat manusia, tak terkecuali insan sepak bola.
Tak mengherankan bila pada laga kualifikasi Piala Eropa 2016, sejumlah elemen sepak bola langsung menunjukkan reaksinya. Reaksi paling keras datang dari elemen suporter Jerman di sela-sela laga melawan Polandia, Sabtu (5/9).
Sejumlah suporter membentangkan spanduk bertuliskan 'Welcome Refugees' (selamat datang pengungsi) sebagai ekspresi simpati atas apa yang menimpa Aylan dan 11 pengungsi lain asal Suriah. "Elemen sepak bola bereaksi keras atas peristiwa yang menimpa pengungsi di perairan Turki. Sepak bola berduka," begitu laporan CNN, Jumat (4/9).